Sejak dirilis pada bulan September 2017, Microsoft Azure Stack telah menjadi salah satu solusi cloud hybrid andalan. Tidak seperti sistem komputasi awan konvensional, cloud hybrid memberi paduan keuntungan sistem publik dan privat. Investasi digital juga akan lebih efektif jika perusahaan Anda memiliki sistem ini, terutama jika operasinya sudah cukup luas.
Sayangnya, adaptasi sistem ini masih terhambat karena detail-detail teknologi dan layanan yang ditawarkannya. Menurut arsitek perangkat lunak Drew Shanahan, Azure bisa cukup mengintimidasi staf TI, karena sistemnya lebih rumit dari Office 365. Banyak pemilik bisnis juga relatif belum bisa mengoptimalkan Azure, terutama jika sudah terbiasa dengan 365.
Untungnya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar adopsi dan penggunaan Azure bisa lebih efektif. Berikut hal-hal yang bisa dilakukan:
Pastikan memiliki strategi dan tujuan yang matang
Cloud hybrid berkualitas memang bisa mengurangi biaya operasional perusahaan, tetapi jika penghematan dijadikan tujuan satu-satunya, Anda tidak akan bisa mengoptimalkan potensi yang dimiliki sistem ini. Sebelum mengadopsi Azure, pastikan perusahaan sudah memiliki strategi TI dan tujuan jangka panjang matang. Perusahaan bisa mengoptimalkan penggunaan Azure berdasarkan perencanaan ini.
Perhatikan hubungan antar setiap aplikasi bisnis
Setiap perusahaan pasti memiliki berbagai aplikasi untuk mendukung kegiatan bisnis. Staf TI harus memahami hubungan antar aplikasi ini di dalam sistem, termasuk jenis dan karakteristik data yang ditransfer, jumlah bandwidth, serta cara kerja dalam keterkaitan dengan satu sama lain. Hal ini akan mencegah keterlambatan dalam proses transfer serta pemrosesan data.
Periksa kinerja setiap server di pusat data
Perusahaan dengan pusat data raksasa yang memiliki beberapa server bisa menggunakan Azure sebagai solusi untuk meningkatkan kinerja sistem. Anda bisa meminta staf TI untuk melihat server apa saja yang jarang digunakan tetapi tetap memakan sumber energi di pusat data. Server semacam ini bisa dipindahkan ke Azure untuk pemeriksaan kinerja.
Menjalankan server dan aplikasi tertentu di Azure juga menciptakan simulasi ideal sebelum menerapkan produk yang sama di dalam sistem perusahaan. Anda bisa memperkirakan keuntungan dan kerugian dari penggunaan server tertentu.
Periksa setiap pengeluaran
Pastikan Anda dan staf memeriksa setiap pembiayaan yang digunakan untuk menjalankan sistem ini. Cloud hybrid dari Azure memiliki sistem yang bisa memberi informasi soal frekuensi penggunaan serta perhitungan pengeluaran hingga ke tingkat menit. Dengan mencatat semua pengeluaran secara rapi, perusahaan bisa mengevaluasi sistem secara teratur.
Cloud hybrid adalah sistem yang memberi banyak keuntungan, tetapi hanya jika Anda tahu bagaimana mengoptimalkannya. Pastikan menggunakan sistem ini secara tepat, dan lihat sendiri kemajuan yang bisa terjadi di dalam bisnis.